Bagi mereka yang sangat takut dengan dahsyatnya ancaman siksa neraka, tentu akan senantiasa berupaya untuk mencari amal kebajikan yang sebanyak-banyaknya, guna menghadapi hisab [perhitungan] amal dari Allah SWT di akhirat kelak. Itulah manusia yang cerdas menurut Rasulullah SAW.
Mengingat kesempatan hidup yang diberikan Allah SWT didunia ini sangat amat pendek sekali, maka kita harus memiliki “strategi” dalam membuat amalan kebajikan. Bagaimana caranya agar kita bisa memiliki amal kebajikan yang sebanyak-banyaknya dan setinggi-tingginya, bahkan pahala dari amal kebajikan itu dapat terus mengalir, walaupun kita sudah meninggal dunia? Bagaimana caranya? Itulah yang akan dibahas mendalam dari buku pahala Investasi ini.
Buku ini ternyata tidak hanya berhenti sampai disitu. Mengapa? Ketika manusia sama-sama berupaya beramal untuk meraih pahala, ternyata amal manusia dapat dikelompokkan dalam beberapa tingkatan. Buku ini akan menunjukkan tingkatan-tingkatan amalan itu. Jika disusun secara lengkap, ternyata amal manusia dapat dikelompokkan menjadi 7 (tujuh) tingkatan. Mulai dari tingkatan amal yang paling rendah, sampai yang tertinggi, yaitu mencapai puncak pahala investasi. Seperti apa? Selamat membaca.
Jaminan Buku Pasti sampai, jika tidak kami akan kirim ulang tanpa biaya ongkir
Anda menghemat waktu, tenaga & biaya, karena hanya tinggal memesan secara online
Transaksi mudah dan sederhana dengan sistem checkout yang simple
Customer service profesional, bersahabat, dan memberikan solusi terbaik untuk Anda
Rasa keingintahuan penulis yang besar membuatnya pernah menjadi santri kalong di Pondok Pesantren Darul ‘Ulum Rembang, santri di Pondok Pesantren Aji Mahasiswa Al Muhsin Yogyakarta. Aktivitas yang pernah digeluti semasa SMP dan SMA adalah di OSIS dan dipercaya memegang bidang kepramukaan, selama kuliah aktif di HMI dan sempat menjabat Ketua Umum Senat Mahasiswa di Fakultas Pertanian UGM.
Kesibukan penulis saat ini selain menjadi Direktur Keuangan dan Administrasi Syafa’at Marcomm, Dwi Condro juga menjadi Dosen tetap Ekonomi Islam di STEI Hamfara Yogyakarta, Pembimbing Konsultan Utama di Akademi Konsultan Bisnis Syariah CORe Islamic Economics, dan Menjadi Gurunya Pengusaha Muslim Indonesia
Lahir di Rembang pada tanggal 8 Februari 1967, saat ini Dwi Condro dikarunai tiga orang anak; Muh. Harisuddin Al Amin, Faza Fauziah Adhima, serta Muh. Wafiyuddin Attaqy, hasil buah cintanya dengan Alyna Tsalisa. Menamatkan SD, SMP, dan SMA di Rembang, Dwi Condro melanjutkan studinya dengan mengambil Program Studi Mikrobiologi Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada pada tahun 1986.
Selanjutnya pada tahun 1999 berhasil menyelesaikan Program Studi Ekonomi Islam di Magister Studi Islam Universitas Islam Indonesia dengan predikat Cum Laude. Tidak berhenti sampai di situ, pada tahun 2010 Dwi Condro juga berhasil menyelesaikan Program Doktor Falsafah (Ph.D) bidang ekonomi di Fakulti Ekonomi dan Perniagaan Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM).